Ankiti Bose, Wanita Cantik di Balik Kendali Zilingo Fintech - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Siapa sangka, jika bisnis online fashion kecil-kecilan yang terinspirasi dari "street style" di Bangkok dan Jakarta bisa berkembang pesat. Adalah Ankiti Bose yang sebelumnya bekerja untuk Sequoia India dan McKinsey yang menjadi "dalang" dalam Zilingo.

Dikutip dari techcrunch, Ankiti Bose bersama rekannya Dhruv Kapoor pertama kali hanya memanfaatkan koneksi internet untuk berjualan hingga akhirnya Zilingo berkembang menjadi mall online di seantero Asia Tenggara.

Meski sudah berkembang pesat, Zilingo masih mengejar peluang dengan model business to business (B2B) dalam rantai pasokan bisnis yang dijalaninya. Siapapun yang ingin berpartner dengan Zilingo bisa menggunakan label pribadi yang akhirnya langsung menghubungkan pembeli dengan penjual.

Model bisnis yang sederhana itulah yang membuat Zilingo terus tumbuh selama setahun terakhir dan meraup pendapatan empat kali lipat dibanding dengan sebelumnya. Kini, Ankiti Bose dibantu oleh 400 orang karyawan dalam mengembangkan bisnisnya.

Atas kerja kerasnya merintis Zilingo, Ankiti Bose nampaknya harus mulai bersiap-siap menjadi CEO wanita India pertama yang meraih gelar unicorn melalui start up miliknya. Bose yang merupakan lulusan St Xavier's College, Mumbai berhasil menarik investor untuk menyuntikkan dana segar ke Zilingo.

Dikutip dari cnbc.com, Zilingo yang berbasis di Singapura mendapatkan dana segar setidaknya US$ 226 juta atau sekitar Rp 3,2 triliun (Kurs Rp 14 ribu per US$) dari modal ventura Sequoia Capital. Kini, Zilingo sudah menjadi perusahaan dengan nilai valuasi hampir satu miliar atau US $970 juta setara dengan Rp 13 triliun.

Bose dan Zilingo memang inspiratif. Begitu juga anak muda di Indonesia yang ingin mengikuti jejaknya, membangun start up dan bisa mempekerjakan banyak orang untuk membangun perusahaan bersama-sama.

Pencapaian Bose bisa ditiru, apalagi ada ajang yang mendukung anak muda untuk bisa mengembangkan start up miliknya. Dengan Thinkubator yang digagas oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan beserta jajarannya, serta dukungan kementerian terkait bersama Grab berinisiatif untuk melahirkan banyak perusahaan start up di tanah air.

Startup dari seluruh Indonesia bisa mendaftarkan diri serta mengunduh proposal ide mereka di www.thinkubator.detik.com pada 5-21 Maret 2019. Kemudian Akan ada proses seleksi online hingga 22 Maret 2019.

Sejumlah 150 startup yang terpilih berhak untuk mengikuti conference dan workshop bersama para expert di bidangnya pada 28 Maret 2019. Pada hari itu juga ada 6 peserta yang akan maju ke babak Final Live Pitch yang akan diperkenalkan kepada publik.

Para finalis akan berhadapan dengan juri yang akan menjadi investor mereka pada 29 Maret 2019 dan acara Live Pitch akan disiarkan langsung di Transmedia Group.

Segera daftarkan startup-mu di Thinkubator! Informasi pendaftarannya bisa dilihat di sini.

Saksikan video Strategi "Bakar Duit Startup

[Gambas:Video CNBC]

(dob/dob)

Let's block ads! (Why?)