Mengintip Honduras, Negeri Cantik di Amerika Tengah - Detikcom

Tegucigalpa - Mendengar kata Honduras, mungkin yang diingat adalah konflik politik dan sosial. Namun, ternyata ada potensi pariwisata di sana.

Honduras merupakan negara di Amerika Tengah, tepatnya dekat Guatemala dan El Savador, dengan Ibukota Tegucigalpa. Negara yang berbahasa resmi Spanyol ini juga terkenal sebagai wilayah penghasil pisang terbanyak, namun diklasifikasikan sebagai negara dengan penghasilan rendah.

Selain itu, Honduras juga terkenal karena konflik yang tidak berkesudahan. Mulai dari politik, sosial, hingga permasalahan geng dan kartel narkoba.

Bahkan, Global Peace Index tahun 2018 ini memposisikan Honduras sebagai salah satu dari 50 negara dengan tingkat keamanan yang rendah. Kasus pembunuhan dan perampokan sering terjadi di sana. Begitupun kasus imigran gelap asal Honduras yang menjamur ke beberapa wilayah benua Amerika.

Sampai-sampai, AS memberikan travel warning tingkat 3: Reconsider Travel. Peringkat ini lebih tinggi peringkat peringatannya dibanding Indonesia, dengan posisi tingkat 2.

Membuka potensi pariwisata

Roatan Bay (honduras.travel)

Seperti ditelusuri detikTravel dari berbagai sumber, Senin (31/12/2018) Honduras kini mulai unjuk gigi di kancah pariwisata internasional. Terbukti, dengan mengeluarkan berbagai kampanye untuk mempromosikan pariwisatanya.

PR Newswire menulis, Badan Pariwisata Honduras beberapa waktu lalu meluncurkan tema "You Can't Leave Honduras Without Really Knowing Honduras", yang mengajak turis untuk mengenal lebih dekat negara tersebut. Dalam video unggahan di YouTube, terlihat sudut-sudut alam Honduras yang beraneka ragam.

Bahkan, promosi dan tersebut dikemas dengan menonjolkan sisi petualangan di Honduras. Aneka pantai, hutan, dan laut pun disalurkan lewat video maupun foto di website resmi maupun media sosial.

Atraksi wisata

Amapala di Honduras (honduras.travel)

Honduras punya aneka pulau dengan pantai dan laut yang cukup bersih. Seperti dilihat dari situs resmi badan pariwisata Honduras, ada Roatan Bay Islands, yang masuk wilayah Laut Karibia. Di sana, terdapat beberapa sudut pantai dengan laut biru dan pasir putih. Lengkap dengan tempat diving dengan berbagai biota laut.

Ada juga di wilayah Amapalla, terdapat daerah pesisir yang punya pemandangan perbukitan hijau. Wilayah ini juga dijual badan pariwisata setempat kepada turis, seperti dilihat dari situs resminya.

Di daerah Copan, terdapat situs arkeologi peradaban Maya. Kini, tempat tersebut juga jadi destinasi wisata di Honduras. Bahkan, jadi salah satu warisan budaya yang diakui oleh UNESCO. Begitupun wilayah-wilayah bersejarah yang berlokasi di Santa Barbara, Colon, Comayagua dan beberapa wilayah lainnya.

Honduras juga punya taman nasional dan beberapa wisata alam lainnya. Misalnya saja Wildlife Shelter Cuero Y Salado Bars di Atlantida, Bird Park Guacamaya, Sampai Benteng The Fort of San Cristobal di Lempira.

Untuk urusan MICE (Meeting, Incentive, Convention & Exhibition) pun, Honduras mempromosikan beberapa wilayah di situs pariwisatanya. Seperti Ibukotanya yakni Tegucigalpa, San Pedro atau La Ceiba.

Bisa dibilang, beberapa jenis wisata ada di Honduras. Seperti sejarah, alam, dan berbagai warisan budaya sampai traveling untuk keperluan bisnis.

Cara ke sana

Copan, situs peradaban Maya (honduras.travel)

Kalau ditempuh dari Indonesia, Honduras punya jalur yang cukup jauh. Seperti dari hasil penelusuran detikTravel, perjalanan ke Ibu kota Honduras harua ditempuh dengan 3 kali transit.

Misalnya dengan perjalanan Jakarta ke Singapura. Dari Singapura, menempuh perjalanan ke AS seperti tujuan Los Angeles atau Atlanta. Kemudian, dari sana bisa menuju Bandar Udara Internasional Toncontín di Tegucigalpa. Untuk tarif pesawat ekonomi, kisarannya mulai Rp 27-30 jutaan per orang. (bnl/fay)

Let's block ads! (Why?)